Kamis, 07 November 2013

Jendela jiwa

Bukankah mata adalah jendela jiwa, jika kau ingin tahu apakah seorang itu sedang berbohong atau tidak, maka tataplah matanya, lekat, dalam dan tanpa pretensi. Maka sungguh pada saat itu kau telah menembus jiwa terdalamnya, dan kaupun akan dengan mudah menebaknya, apakah ia berbohong atau tidak. Meskipun kau tak mengatakan kepadanya, jika ia telah berbohong. Cukup sang aku telah tahu sebelum kerasa ingin tahuan itu muncul untuk memenuhi rasa ingin tahunya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar