Kamis, 28 Mei 2015

Perempuan bukan perempuanku



perempuanku, 
jika kelak kau duduk manis di pelaminan bersanding dengan lelaki yang bukan diriku, 
apakah aku sanggup menerima semua itu?
perempuanku, 
apakah saat itu aku bisa berlapang dada, 
lantas menjadi orang pertama yang mengucapkan selamat kepadamu?
perempuanku, 
maafkan aku jika kelak aku tak sanggup melakukan itu, 
bahkan untuk sekadar tersenyum aku tak lagi bisa.
perempuanku, 
mungkin hanya selaksa doa berurai airmata yang bisa kuhelak dari setiap tarikan napasku 
di penghujung malamku nan sendu.
doaku padamu. 
doaku padamu. 
doaku padamu. 
dari titik terjauh aku menginjakkan kakiku untuk kembali berjalan 
dan terus berjalan..
dan saat itu, bahkan mungkin saat ini aku tiada pantas lagi memanggilmu, 
"perempuanku.."
karena saat itu kau adalah,
perempuan bukan perempuanku.

(Jum'at 29 Mei 2015 di bulan Sya'ban)

1 komentar:

  1. Perempuan nya kenapa ga diperjuangin?
    Mampir ke lapak ane,, xapinos.blogspot.com

    BalasHapus